Agen Sabung Ayam - Ngeseks Gadis Cina Bergairah - Cerita Seks 17 - pamanya Ahung… Ciri-ciri orangnya adalah wanita keturunan, mata sipit,
tinggi kurang lebih 165cm, berat 50kg, bibir sensual, ramah, suka
senyum, senang pakai rok mini dan sepatu hak tinggi, kulit bersih,
rambut sebahu dan wajah tidak kalah dengan titi dj. Aku biasa pergi
makan siang bersama manajernya yang juga rekan sekerjaku. Kebetulan sang
manager juga seorang wanita dimana dalam perusahaan tempat aku bekerja
adalah fifty fifty antara pri dan keturunan.
Agen Sabung Ayam - Ketika makan siang bersama (saat itu kira-kira 6 orang termasuk
nirmala) dengan kendaraanku menuju salah satu rumah makan di daerah
sabang. Pas memilih meja langsung menuju meja tapi aku agak terburu-buru
atau si ahung yang terburu-buru sehingga terjadi tabarakan tanpa
sengaja antara aku dan ahung. Hidungnya yang tidak begitu mancung
menempel pada hidungku yang mancung banget. Tubuhnya tinggi bila
dibanding wanita biasa kira-kira 170 cm plus sepatu, soalnya tubuhku
juga sekitar itu, secara reflek aku memeluknya karena takut terjatuh.
Dalam dekapanku terasa harum parfum mahal dan ternyata memang mahal yang
membuat darahku berdesir mengalirkan hawa naafsu hingga keubun-ubun.
Setelah makan siang kamipun kembali kekantor dengan tidak membawa
hubungan serius setelah kecelakaan tadi. Kira-kira setengah jam akan
berakhir jam kantor aku hubungi dia lewat telephone untuk mengajak
nonton dan kebetulan filmnya bagus sekali.. eh ternyata dia setuju kalau
nontonnya hanya berdua saja.
Selama dalam perjalanan dari kantor ke tempat tujuan kami ngobrol
ngalorngidul tidak karuan dan tertawa dan kutanya apakah dia sudah punya
pacar? dijawab baru putus tiga bulan yang lalu makanya dia memutuskan
untuk mutasi ke tempatku sambil mengepulkan asap rokoknya. Kupikir dia
ini lagi labil dan kebetulan sekali aku mau mendekatinya, kuparkir
kendaraanku di halaman pelataran parkir Jakarta Theatre.
Setelah membeli karcis dan makanan kecil kami masuk ke dalam gedung
yang masih sepi… biasanya juga sepi sih…. aku mengambil posisi di tengah
dan boleh pilih tempat kata penjaganya… Sesaat filmpun dimulai…
tanganku mulai menyentuh tangannya… dia masih membiarkan.. mulailah
pikiran kotorku… kuremas secara halus…. dia hanya membalas dengan
halus….Kudekatkan wajahku ketelinganya… nafasku mulai masuk melalui
lubang telinganya yang sedikit terhalang oleh rambutnya yang harum…
kuberanikan untuk mencium leher… dia hanya mendesah aaahhhhh……
kuarahkan ke pipi lalu ke mulutnya….. pertama kali dia menutup mulutnya
tetapi tidak kuasa untuk membukanya juga karena aku terus menempelkan
mulutku pada bibirnya…. ssssshhhhh……Tanganku tetap meremas jemari
tangannya lalu pindah ke leher dan sebelah lagi ke pinggang… lama
kelamaan naik ke buah dada yang masih terbungkus oleh pakaian seragam
kantor… lidahku mulai memainkan lidahnya begitu pula sebaliknya….
kuperhatikan maatanya mulai terpejam… jemarinya mulai agak kuat meremas
tubuhku…. kami tidak memperhatikan lagi film yang sedang diputar soalnya
lagi asik sich….
Aku raba kebagian paha…. tetapi terhalang oleh stokingnya yang
panjang sampai perut… sudah tidak sabar aku untuk meraba kemaluannya…
dia menarik tanganku agar jangan meraba barangnya… kuraba terus akhirnya
dia mengalah…. kubisikan untuk melepaskan stockingnya.. kami lepas
semua permainan sejenak… hanya untuk melepas stocking yang dia pakai…
setelah itu kembali lagi ke permainan semula…. kurogoh dengan tanganku
yang kekar dan berbulu selangkangannya yang masih terbungkus dengan
cdnya… tanganku mulai kepinggulnya.. eh.. ternyata dia memakai cd yang
diikat disamping….. kubuka secara perlahan agar memudahkan untuk
melanjutkan kememeknya… yang terdengar cuma suara nafas kami berdua…..
sampailah aku kepermukaan pusar lalu turun kebawah…. betapa kagetnya aku
raba-raba ternyata bulunya hanya sedikit… kulepas mulutku dari mulutnya
dan bertanya sama dia …hung….. bulunya dicukur ya…. bukan jawaban yang
aku terima tetapi tamparan kecil mendarat dipipiku… plak….. kulanjutkan
lagi…. sampai akhirnya film sudah akan selesai….
Kubisikan lagi.. “saya ikatkan lagi ya..hung….” tidak dijawab..
kuikatkan kembali… filmpun berakhir kita semua bubar……Melangkah dianak
tangga ke tujuh… dia menarik aku lalu membisikan “gung… talinya lepas….”
buru-buru aku pepet samping kiri pinggulnya agar orang tidak menyangka…
turun lagi keanak tangga kesembilan eh dia bisikan lagi “gung satunya
juga….. kamu sih.. ikatnya ‘nggak kencang…” sory dech kataku… akhirnya
dia menuruni tangga dengan merapatkan kaki dan memegang samping kiri
karana roknya… cepat cepat aku ambil mobil sementara dia berdiri
menunggu… “sampai juga akhirnya…….” kita berdua hanya cekikikan saja…
“Mau kemana lagi kita sekarang….” kataku terserah aja soalnya mau
pulang males… lagi ribut sama mama…. lalu kupercepat laju kendaraanku
menuju pondok tirta di halim… langsung masuk kekamar…Ngoborol-ngobrol
sebentar… lalu aku kekamar mandi untuk pasang kondom.. dan kembali lagi
terus kuciumi dia sampai ‘nggak bisa nafas …eeeggghhhhh…… sambil
mencabut mulutnya…. pelan-pelan dong…. mulailah aku menciumi secara
perlahan sambil membuka baju dan behanya.
Teteknya tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil… tetapi
pentilnya masuk kedalam… kuciumi teteknya… sssshhhhh…… sambil menjambak
rambutku. kumainkan lidahku di putingnya yang satu sementara yang satu
lagi aku mencari channel radio fm…. ssssshhhhhh……. dan nafas yang
memburu. kuturunkan roknya lalu celana dalamnya dan kubaringkan ketempat
tidur sambil terus menyusu…. sssshhh……ooohhh….. gung….. aku tak peduli
dengan suara itu. dan benar saja bulu jembutnya hanya sedikit dan
halus-halus lagi.. kubelai-belai meski hanya sedikit… lalu kumainkan
itilnya yang sudah basah … dia agak kaget…. aauuu….. keperhalus lagi
permainkanku… mau kumasukan jemariku kememeknya tapi …aaauuu…. sakit
gung…. lho anak ini masih perawan rupanya aku pikir…
Kujilati terus pentilnya sambil kubuka seluruh pakaianku… tampaklah
dua insan manusia tanpa benang sehelaipun… dia memperhatikan kontolku
sejenak…. lalu tertawa ngakak… hhhaaa… hhhaaa…. kenapa kataku…. “kayak
penjahat yang difilm-film….” katanya…. lalu pelan pelan ku geser pahanya
agar merengang… dan kuatur posisi untuk siap menerobos lubang memeknya…
eeghhh… egghhh…. belum bisa juga… dua kali baru kepalanya yang masuk….
aku tidak kehilangan akal… kujilat terus puting susunya dan secara
perlahan ketekan pantatku agar masuk seluruh kontolku… dan
..sssssshhhhhh…. eeeeggghhhh….. sssshhhh… barulah masuk seluruhnya aku
punya kontol…. dan mulai kuayunkan secara perlahan sekali…
ssssshhhhhh….ssssshhhhh… aaakkhhhh….. hung….. gung……. hanya itu suara
yang terdengar….. makin lama makin cepat ayunan pantatku dan kurasakan
seluruh persendianku mau copot…… sssssshhhhhh…. ooohhhh… my god….
katanya aku setop permainan sementara karena aku mau keluar jadi
kuhentikan sesaat… eh dia malah membalikkan tubuhku…. kuatur posisi
kontolku agar pas dilobang memeknya… dan …bbbllleeess… masuk lagi
kontolku dalam.
lumatan memeknya yang masih kencang….. dia menaikan dan
menurunkan badannya… ssshhhh…. sshhhh….. aahhhh….. mulutku disumpalnya
dengan susunya dan putingnya sudah menegang semua seperti kontolku yang
menegang dari tadi….. ssssshhh… aaaaahhhhh…. ooohhhhh….. sssssshhh…..
lima menit kemudian …. dia menjambak rambutku dan mejatuhkan tubuhnya
ketubuhku…. gung……. aaaakkkkkhhhh……. gung……..ssssshhhhh…. rupanya dia
mencapai klimaks…. dan aku merasakan kejutan dari lubang memeknya
seperti empot ayam….. sssshhhhhh…. aaahhhhhh…… hhunnggg…….. pejuku
nyemprot kedalam liang memeknya kira-kira empat atau lima kali
kejutan….. yaaaahhhhhhh…..
Akhirnya kami berdua lemas dan bermandikan keringat….. sesaat
tubuhnya masih menindih tubuhku…. dan kurasakan pejuku mulai mengalir.
dari lobang memeknya menuju keluar melalui batang kontolku kuciumi dia
dengan mesra…. cup..cup…cup…. lalu dia menggeser kekasur…. kuambil
sebatang rokok untuk kuhisap… ternyata dia juga menghisapnya…..
aaahhh….. sambil memijat-mijat kontolku… “jangan dikepalanya…” kubilang…
emangnya kenapa??? katanya ….”Ngilu.. tau nggak….” …he… he… he… kutanya
secara perlahan… hung… hhhmmmmm… katanya… cowok kamu dulu suka begini
nggak…. nggak berani… katanya… jadi ini yang pertama aku bilang….. dia
hanya mengangguk….. aku tidak memperhatikan kalau dikontolku itu ada
tetesan darah dari memeknya…. dia berjalan menuju kamar mandi… lalu
berteriak kecil…. aaauuuu…. kenapa.. kataku…. kencingnya sakit….
katanya…. lalu kami mandi berdua…. mebilas berdua…. dan membersihkan
badan… tanpa terasa sudah jam .
delapan tiga puluh … kami memesan makan
malam dan disantap tanpa busana…. setelah santap malam kujilati lagi
puting susunya sampai menegang kembali….. tapi aku meminta untuk
mengulum kontolku dai hanya menggeleng….. kuraba memeknya juga mulai
bannnjjiiirrr……. kubalikkan dia kuarahkan kontolku keliang memeknya dari
belakang…. aaauu….. katanya kaget… dan ..dddhhuuutttt… bunyi dari dalam
memeknya kita jadi tertawa lagi….. terus kuayunkan daari pelan sampai
ngepot…… sssshhhhh… ssshhhhh… ssshhh… lalu dia minta aku berbalik dengan.
posisi terlentang sedang dia mulai menaki tubuhku sambil susunya
disodorkan untuk dilumat lagi….. kuarahkan lagi tanpa melihat dimana
posisi lobangnya… dan bless…. dia mulai mengayunkan tubuhnya…
ssssshhhhhh….. sssshhhhh…… aaaahhhh……. gung….. lima menit kemudian
tubuhnya kembali mengejang dan aaaahhhhh……. gung……… sambil merapatkan
tubuhnya ke tubuhku. kini giliran aku yang tidak bisa bernafas karena
tertutup rambut…. kuhentakkan pantatku kuat-kuat dan kuayunkan pantatku
terus lalu…. sssssshhhhhhh….. hung……… pejuku yang kedua keluar……..Kami
istirahat sejenak lalu mandi air hangat lagi dan kutengok jam tanganku
sudah menunjukkan pukul sepuluh malam… lalu kuantarkan dia pulang
kerumahnya dibilangan tebet timur….
Keesokan harinya kami bekerja seperti biasanya antara atasan dan
bawahan…. tetapi dia menghubungiku …gung… masih sakit kalau kencing…..
tuh sampai tadi pagi juga sakit…….. aku bilang nggak apa-apa….. tapi
enak kan?? mau nambah…. dia bilang ..nanti…..
Untuk Melihat Video Selengkapnya Klik Di Bawah ini :
No comments:
Post a Comment